Sebuah kapal perang Cina telah menghentikan kapal selam tanpa awak milik Angkatan Laut Amerika Serikat, yang sedang mengumpulkan informasi di Laut Cina Selatan.
Seperti dilansir Press TV, juru bicara Pentagon, Jeff Davis pada hari Jumat (16/12/2016) mengklaim bahwa kapal selam tanpa awak USNS Bowditch secara sah sedang mengumpulkan data ilmiah di Laut Cina Selatan.
Dia mengatakan, Departemen Luar Negeri AS telah mengajukan protes resmi kepada Cina dan menuntut pengembalian kapal selam tersebut.
Kehadiran militer AS di perairan sengketa dan juga sikap kontroversial Presiden terpilih Donald Trump tentang kebijakan Satu Cina telah meningkatkan ketegangan antara Washington dan Beijing.
Cina menuduh AS campur tangan dalam isu-isu regional dan sengaja mengobarkan ketegangan di Laut Cina Selatan.
Para pengamat percaya bahwa keputusan AS meningkatkan kehadirannya di wilayah Asia-Pasifik bertujuan untuk membendung Cina, dan kebijakan ini berpotensi menyulut konfrontasi antara kedua pihak.